Zu3Y1Tyh5M3UtKd8x5bDon4s3N5Axboydq92AuYu

Mencari Kebahagiaan

 


Setiap kita pastilah ingin mencari kebahagiaan. Tak seorang pun manusia di muka bumi ini ada yang ingin hidupnya susah menderita. Semua ingin hidupnya senang tanpa merasa kesusahan baik hati maupun badan. Beragam cara pun dilakukan untuk mendapatkannya, namun tentu saja, setiap hamba akan diuji dulu sebelum meraihnya.

Apakah yang dimaksud dengan Bahagia?, apakah memiliki rumah megah, mobil mewah dan memiliki pasangan yang rupawan menjamin kebahagiaan. Bagaimana mendapatnya?, maka, agar hidup tidak salah arah. Supaya usia yang dijalani tidak sia-sia, dan perjalanan sisa hidup lebih bermakna, maka kita harus memahami apa sebenarnya yang dimaksud dengan kebahagiaan dan mengetahui cara memperolehnya. 

Menurut KBBI, kebahagiaan adalah suatu keadaan pikiran atau perasaan kesenangan, ketentraman hidup secara lahir dan batin yang maknanya adalah untuk meningkatkan visi diri. Berdasarkan definisi tersebut, seseorang dikatakan bahagia apabila dia mengalami emosi positif, puas, dan hilangnya emosi negatif seperti depresi atau kecemasan. Seseorang dapat dikatakan bahagia apabila dia merasakan kesenangan dan ketenteraman hidup lahir batin, keberuntungan, kemujuran yang bersifat lahir dan batin dan berhasil mewujudkan visi hidupnya.

Manusia melakukan banyak cara untuk mendapatkan kebahagiaan. Ada yang pergi menyepi ke puncak gunung, ke pantai atau ke hutan. Ada pula yang memilih bepergian ke tempat ramai. Namun, tidak semua dari mereka menemukan kebahagiaan. Hatinya masih gelisah, masih tidak mendapatkan ketenangan dan kedamaian. Lantas, bagaimanakah cara mendapatkan kebahagiaan?.

Azis, kawan saya, salah satu akademisi di Kota Banjarmasin, mengatakan bahwa sesungguhnya letak kebahagiaan adalah di dalam hati, yaitu hati yang penuh keimanan. Hati yang selalu merasa cukup dan selalu bersandar pada Allah SWT. Oleh karena itu, tidak ada cara lain untuk mendapatkan kebahagiaan kecuali menjadikan hati merasa tenang, dan itu hanya akan terwujud dengan cara mendekatkan diri kepada-Nya.

“Jika hati saya gundah, Saya akan perbanyak doa. Saya akan lebih banyak lagi melihat ke sekitar untuk menambah rasa bersyukur dan memperbanyak shadaqah. Dengan begitu, Saya merasa hati saya penuh kedamaian”, ujarnya, Jumat (19/05/2023).


Faris, tokoh masyarakat yang berdomisili di Handil Bakti, praktisi Pendidikan, menjelaskan bahwa cara terbaik untuk mendapatkan kebahagiaan adalah dengan berbagi kebahagiaan. “Kebahagiaan sejati adalah apabila kita mampu membuat orang lain merasakan kebahagiaan yang kita rasakan”, tegasnya saat diskusi ringan selepas sholat jumat. "Saya selalu berusaha membantu orang lain semampu Saya, minimal membantu dengan tenaga dan doa", tambahnya.

Kebahagiaan harus diperjuangkan, dan diiringi doa. Sebagai hamba yang lemah, kita harus meminta kepada Allah SWT, agar selamat di dunia dan diakhirat. Allah SWT menuntun kita untuk membaca doa terbaik yang harus kita amalkan

Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina ‘adzabannar

“Ya Allah, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat dan lindungilah Kami dari siksa neraka.” (QS. al-Baqarah : 201).

Ayat tersebut mengajarkan kita agar jangan hanya menginginkan kebaikan duniawi semata saat berdoa. Permintaan itu adalah ciri bagi mereka yang bercita-cita rendah. Apabila kita hanya meminta kebaikan di dunia tanpa  meminta kebaikan di akhirat, maka Allah tidak akan memberikan kebaikan bagi kita di akhirat. Kita seharusnya meminta kebaikan di akhirat, maka niscaya Allah SWT akan memberikan kita kebaikan di dunia dan di akhirat.

Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina ‘adzabannar

Lafadz doa ini ringkas, namun kandungan doa ini mencakup seluruh kebaikan di dunia dan akhirat. Nabi Muhammad SAW sering memanjatkan do’a ini, bahkan sahabat Anas radhiallahu ‘anhu mengatakan do’a ini adalah do’a yang paling banyak dipanjatkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam (HR. Bukhari dan Muslim).

Semoga kita mendapatkan kebaikan di dunia dan keselamatan di akhirat dengan mengikut sunnah Rasulullah SAW dan memperbanyak doa, agar hidup kita bahagia dan selamat dunia-akhirat, aamiin ya Rabbalalamin.

Related Posts

Posting Komentar